Langsung ke konten utama



   Memperingati  Hari Pendidikan Nasional, Mahasiswa USN  Halau Mobil Dinas
Kolaka (Kabar Anoa)
     Ratusan  Mahasiswa Universitas 19 November (USN)  Kolaka, memperingati hari pendidikan Nasional  yang dilaksanakan (2/mei) dengan Menghalau mobil dinas yang melintas di depan kampus USN Kolaka, menurut korlap dalam aksi tersebut Siswanto,’’kami akan tetap bersama-sama menuntut kepada pemerintah untuk berbuat sesuatu agar system pendidikan di Indonesia bisa maju dan bermutu sehingga dapat bersaing dengan Negara lain, para unjukrasa ini selain berorasi didepan kampus mereka juga sempat menghalau mobil dinas plat merah karena dianggap tidak sewajarnya mobil dinas lalulintas saat hari pendidikan, setelah berorasi di depan kampus para mahasiswa ini menuju gedung putih DPRD Kolaka, dengan tujuan menurunkan bendera setengah tiang,dengan alasan gagalnya pihak pemerintah menuntaskan anak putus sekolah di Kabupaten kolaka, namun  di halau oleh puluhan anggota kepolisian mapolres kolaka, sehingga terjadi saling dorong antara mahasiswa dengan aanggota kepolisian, beruntung tidak ada korban, mahasiswa yang berorasi di depan gedung putih ini  sempat membacakan peraturan perundang-undangan republic Indonesia  tahun 1945 pasal 31 ayat (1) sudah secara eksplisit  menegaskan bahwa setiap warga Negara berhak mendapatkan pendidikan dan ayat (2) menyatakan bahwa setiap  warga Negara wajib mengikuti pendidikan dasar dan pemerintah wajib membiayainya . hal tersebut dipertegas dalam undang-undang nomor 20 tahun 2003 tentang system pendidikan nasional dimana pada pasal 11 ayat (1) menyatakan pemerintah pusat dan pemerintah daerah wajib memberikan layanan dan kemudahan, serta menjamin terselenggaranya pendidikan yang bermutu bagi setiap warga Negara tampa diskriminasi.ka,DPRD Kolaka Parmin Dasir. beserta Ka,Dinas Dikmudora Sofyan Rindi, yang sempat memberikan apresiasi terhadap mahasiswa, karena telah membawa anak putus sekolah di hadapannya, ‘’kami sangat apresiasi apa yang dilakukan para teman-teman mahasiswa  karena telah membawa di hadapan kami anak putus sekolah’’ ujar sofyan, Ka, Diknas ini juga  mengatakan di depan-depan mahasiswa apabila ada anak yang putus sekolah segera bawa di kantor bila perlu langsung ke rumah saja, biar kita segera menyekolakannya, mahasiswa yang sempat memanas ini  seketika luluh mendengar perkataan yang dilontarkan kadis dikmudora, sehingga terjadi diskusi Tanya jawab antara Kadis ketua,DPRD dan Mahasiswa, seusai Tanya jawab ratusan mahasiswa inipun membubarkan diri dengan teratur, karena di kawal ketat dari anggota mapolres kolaka. (Dekri)

Komentar